Featured Post 2

Marhaban. Selamat datang di forum anak-anak Selayar di perantauan. Forum Muslim Ilmiah Selayar (FORMIS)

APRIL DAN PEMBANTAIAN KAUM MUSLIMIN


Hari ini, 1 April 2012 Miladiyah, kita terkenang peristiwa berdarah berupa pembantaian kaum Muslimin di bumi Andalusia. Atau yang kita kenal dengan sebutan negara Spanyol. Ketika itu, kekuatan kaum Muslimin di bawah khilafah Utsmaniyah telah melemah. Orang-orang kafir memanfaatkan momentum itu dengan merebut satu persatu wilayah kaum Muslimin. Hingga sampailah mereka di Spayol.
Saudara-saudara kita saat itu diberi 2 pilihan. Masuk agama kristen atau meninggalkan Spanyol. Dengan berat hati tentu saja kaum Muslimin memilih pilhan kedua. Tanah yang telah berabad-abad mereka tinggali, harta yang telah lama mereka bina, dan anak-cucu mereka yang lahir di bumi tercinta itu, harus ditinggalkan demi menyelamatkan aqidah yang tidak bisa ditawar-tawar.

Pemimin-pemimpin tentara salib menyeru umat Islam yang masih tersisa untuk keluar dari rumah-rumah mereka. Mereka diiming-imingi kapal yang siap mengantarkan mereka ke wilayah manapun yang mereka inginkan. Yang penting mereka keluar dari bumi Spanyol. Maka saudara-saudara kita pun keluar ke jalan-jalan. Memenuhi seruan pemimpin orang-orang kafir itu.
Naas manimpa saudara-saudara kita. ketika mereka telah bersiap menaiki kapal-kapal yang disediakan, kapal itu justru dibakar orang-orang kuffar. Begitupun rumah-rumah mereka. Tidak ada lagi kapal dan rumah. Kaum Muslimin terkonsentrasi pada satu tempat. Senjata telah siap menghunjam mereka. Akhirnya, terjadilah pembantaian berdarah yang menghabisi saudara-saudara kita di Spanyol. Hingga tak tersisa seorang pun diantara mereka.
Pengalaman pahit ini tak pelak membuat beberapa pihak menuding kaum kafir dan munafik sebagai biangnya. Kaum Muslimin ramai-ramai mengakambinghitamkan orang-orang di luar Islam sebagai pangkal kemunduran itu. diantara wacana yang berkembang antara lain karena ada misi zionis yang memang sudah terencana sejak ribuan tahun yang lalu untuk menguasai dunia dengan terlebih dahulu menghancurkan tatanan persatuan kaum Muslimin.
Pernyataan ini ada benarnya juga. Namun yang paling utama sesungguhnya kemunduran itu disebabkan kelemahan yang terdapat pada tubuh kaum Muslim sendiri. Umat Islam saat itu, terutama pemuda-pemudanya, mulai dicekoki dengan musik dan minuman keras. Wanita-wanita mulai bertabarruj. Syariat mulai sedikit ditinggalkan. Ini semua merupakan bukti kemunduran yang nyata.
Adanya celah seperti itu, berupa lemahnya semangat juang, dimanfaatkan dengan baik oleh orang-orang yang memang punya dendam dan dengki terhadap Islam dan kaum Muslimin. Hingga berujung pada pembantaian massal yang tidak menyisakan seorang pun Muslim di Andalusia.
Karena itu, hal pertama yang perlu kita benahi adalah individu umat Islam. Mulailah kita mempelajari agama kita dengan baik. Dekatkanlah diri kita dengan al-Qur’an. Tanpa Al-Qur’an kekuatan kita sungguh sangat lemah. Seperti kata ulama kita, jika ingin mengetahui seberapa besar kecintaan Allah kepada kita, maka lihatlah kecintaan kita terhadap Al-Qur’an. Jika seorang manusia sudah dicintai Allah, maka tidak ada lagi yang memberinya mudharat sedikit pun kecuali atas izin Allah.
Allah azza wa jalla berfirman:
“Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya” (QS.Al-A’raf: 96)
Kejadian di Andalusia bukan tidak mungkin terjadi di negeri kita. Ketika orang-orang kuffar telah menunjukkan taringnya terhadap kaum Muslimin. Selama kita masih mayoritas, mungkin kita bisa sedikit berleha-leha. Namun cukuplah pembantaian massal dan pertikaian di negara-negara Timur Tengah menjadi bukti betapa besarnya kebencian mereka terhadap Islam dan kaum Muslimin.[]

Share on :

0 komentar:

Posting Komentar

 
© Copyright Formis Official Site 2011 - Some rights reserved | Powered by Blogger.com.
Template Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates and Theme4all