Wahai jiwa yang lalai
Masihkah kau berbuat dosa
Sungguh dosamu telah menumpuk
Namun betapa berani engkau pada Tuhanmu.
Tidakkah kau yakin Dia melihatmu?
Mendengar segala perkataanmu?
Mencatat segala perbuatanmu?
Lalu bagaimana kau masih durhakan?
Kau tahu bumi milik Allah
Langit itu milik Allah
Kau Tahu Allah berkuasa atas dirimu
Kau tahu Ia dapat mencabut nyawamu kapanpun Dia mau?
Tapi mengapa, wahai jiwa yang lalai, kau masih durhaka
Kapankah kau tinggalkan segala dosa itu
Berhentilah, berhentilah,
Sungguh tiada ketenangan kau tuai
Sungguh hidupmu berujung penyesalan mendalam
0 komentar:
Posting Komentar